Di Hari Jadi Bima ke-384, RSUD Sondosia Layani Pasien dengan Sentuhan Khas Bima

Uncategorized283 Dilihat
banner 468x60

Bima, Akurasinewsntb.com- RSUD Sondosia turut merayakan hari jadi Bima yang ke-384 dengan cara yang unik dan bermakna, Jumat (6/7/2024). Tidak hanya memberikan pelayanan medis seperti biasa, rumah sakit ini menggelar operasi dengan sentuhan budaya khas Bima. Pada hari istimewa tersebut tim operasi yang terdiri dari sekitar 20 orang mengenakan pakaian adat Bima, menambah semangat perayaan sekaligus melestarikan warisan budaya.

Di ruang operasi 1, dokter spesialis mata rencananya akan melaksanakan operasi katarak. Petugas operasi pria mengenakan Sambolo dan Saremba Tembe, sementara para wanita mengenakan Rimpu. Sambolo adalah ikat kepala dari kain tenunan tradisional yang biasanya digunakan oleh lelaki Bima sesuai dengan status sosial mereka. Ada dua cara pemakaian Sambolo: satu untuk acara resmi, di mana lipatan di sebelah kanan dan ujung diikat di sebelah kiri kepala, dan satu lagi untuk penggunaan sehari-hari dengan lipatan di sebelah kiri.

banner 336x280

Rimpu, yang dikenakan oleh para wanita, adalah penutup kepala yang terbuat dari sarung khas Bima. Rimpu telah menjadi simbol identitas dan keseharian masyarakat muslim Bima sejak abad ke-17. Wanita Bima mengenakan dua sarung: satu untuk menutupi badan dari kaki hingga pusar, dan satu lagi untuk menutupi tubuh bagian atas dari pusar hingga kepala.

Direktur RSUD Sondosia, Dr Firman MPH menyampaikan pelayanan dengan pakaian adat ini bukan hanya untuk memeriahkan perayaan, tetapi juga untuk mengambil pembelajaran dari makna filosofis di balik pakaian adat tersebut.

“Sebelum memasuki area steril, semua anggota tim operasi sudah mengganti pakaian adat dengan pakaian khusus sesuai standar ruang steril kamar operasi,” terangnya.

Dijelaskannya, pada momentum yang spesial di Hari Jadi Bima yang bertema 

“Sinergi Menuju Bima Ramah yang Maju”, RSUD Sondosia merencanakan operasi katarak untuk 16 pasien secara gratis.

“Kegiatan ini menunjukkan komitmen RSUD Sondosia untuk memberikan pelayanan terbaik sambil merayakan warisan budaya yang kaya dari Bima,” pungkasnya. (red)

banner 336x280

Komentar